Rabu, 18 Januari 2017

Kepadatan Penduduk dan Jumlah Populasi Provinsi Sumatera Selatan

Terpadat ke-8 di Indonesia, Mesti Gembira atau Sedih?


                    Sumber : http://www.infokampus.net/2015/05/sma-favorit-di-sumatera-selatan.html    



- Ibukota
Kota Palembang
Area

- Total luas
87017,41 km2
Populasi

- Total
8.133.655 (tahun 2016)
- Kepadatan
93/km2
Pemerintah

- Gubernur
Alex Noerdin
- Wagub
Ishak Mekki
- Ketua DPRD 
Giri Ramanda Nazaputra Kiemas 
- Sekda
Mukti Sulaiman
- Kecamatan
212
- Kelurahan
3.018



Provinsi Sumatera Selatan sejak berabad yang lalu dikenal juga dengan sebutan Bumi Sriwijaya; pada abad ke-7 hingga abad ke-12 Masehi wilayah ini merupakan pusat kerajaan Sriwijaya yang juga terkenal dengan kerajaan maritim terbesar dan terkuat di Nusantara. Gaung dan pengaruhnya bahkan sampai ke Madagaskar di Benua Afrika.
Tahukah Anda bahwa Provinsi Sumatera Selatan merupakan provinsi dengan populasi terpadat ke 8 di Indonesia, bisa dibayangkan bahwa Provinsi Sumatera Selatan khususnya Kota Palembang yang menurut orang sekitar telah padat, hanya menduduki posisi ke 8 di Indonesia, bagaimana bila kita bercakap mengenai provinsi dengan populasi terpadat pertama di Indonesia. Adapun provinsi terpadat di Indonesia adalah Provinsi Jawa Barat dengan populasi total sebesar 52.476.473 jiwa.
Kembali lagi ke Provinsi Sumatera Selatan, Provinsi yang terkenal akan pempek dan legenda pulau kemarau ini memiliki kepadatan 93/Km2. Apabila dijabarkan maka setiap per 1Km2 luas suatu daerah di SUMSEL akan terdapat 93 jiwa manusia yang sedang bekerja maupun yang sedang melaksanakan aktivitas dan rutinitas sehari-hari. Manfaat kita mengetahui tingkat kepadatan penduduk di suatu wilayah, pemerintah daerah dapat membuat perencanaan pembangunan fasilitas sosial. Jika suatu daerah memiliki kepadatan penduduk aritmatik rendah, pembangunan fasilitas kesehatan, seperti puskesmas.


Jika Anda bertanya dari mana nilai kepadatan sebesar 93/Km2 , ini maka jawabanya, hasil ini didapatkan dengan cara membagi jumlah keseluruhan penduduk dengan luas wilayah yang ada. Hal ini merupakan penghitungan menggunakan rumus kependudukan aritmatik. Tahukah Anda bila kepadatan penduduk aritmatik sangat bermanfaat dalam bidang perencanaan penduduk. Lanjut lagi, Nilai 93/Km2 tidaklah terlalu besar apabila sumber daya manusia yang ada dapat memanfaatkan bagi setiap jiwa dan raga mereka.
Sebagai Provinsi terpadat ke 8 di Indonesia, tentu banyak dampak positif maupun negative ketika suatu daerah memiliki banyak sumber daya manusia misalnya terpenuhinya kebutuhan suatu perusahaan untuk mendapatkan pegawai atau buruh yang dapat bekerja di suatu perusahaan. Selain itu dengan banyaknya sumber daya manusia tentu saja kita khususnya Provinsi Sumatera Selatan tak akan kekurangan tenaga kerja dan tak perlu mengimpor tenaga kerja asing sebagaimana seperti provinsi lain yang masih membutuhkan tenaga kerja.
Adapun dampak negativenya adalah meningkatnya kemiskinan, hal ini terjadi karena jumlah lapangan pekerjaan yang tersedia tak sebanyak jumlah populasi di suatu daerah terutama di Provinsi Sumatera Selatan, selain itu otomatis karena meningkatnya kemiskinan akan menimbulkan tingginya kriminalitas di Provinsi tuan rumah SEA GAMES 2011, pantas saja kita tak perlu heran apabila di setiap koran, media cetak maupun elektronik  yang kita baca terdapat laman maupun berita tentang kriminalitas. Selain itu, dampak negatifnya terjadi persaingan dalam dunia kerja serta meningkatnya kebutuhan akan berbagai fasilitas sosial.

Dari hal yang disajikan di atas, ada beberapa langkah yang tepat untuk pemerintah Provinsi yang nantinya menjadi tuan rumah ASEAN GAMES 2018 ini agar kepadatan penduduk yang ada tidak menjadikan suatu permasalahan sosial yaitu, dengan mencanangkan program Keluarga Berencana (KB) sebagai gerakan regional Provinsi Sumatera Selatan, hal ini harus sejalan dengan pengenalan program KB serta pengenalan alat-alat kontrasepsi kepada pasangan usia subur, lalu menetapkan UU tentang batas usia nikah menjadi cara untuk penanggulangan kepadatan penduduk.




Sumber Data :
Ditjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil SUMSEL

Tidak ada komentar:

Posting Komentar